selamat Datang

silahkan baca,,silahkan ambil ilmunya semoga bermanfaaat..

Senin, 21 Juni 2010

Budidaya kacang Tanah

Ilmu pertanian merupakan ilmu aplikasi sehingga perlu pemahaman dari dasar ilmunya agar dapat mengembangkan pertanian secara menyeluruh baik dalam budidaya maupun dalam pengelolaan pasca panennya. Obyek dari pertanian adalah tanaman yang dibudidayakan serta media tempat tumbuhnya. Tanaman dibudidayakan dengan maksud agar tanaman tersebut memberikan hasil tinggi secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil yang baik dari segi kualitatif maupun kuantitatif ini dapat dicapai dengan memahami unsur dalam budidaya tanaman. Selain itu teknik bercocok tanam pun menjadi satu hal yang vital dalam menentukan output yang didapat.
Agar tanaman budidaya dapat memberikan hasil yang maksimal maka diperlukan pemahaman tentang beberapa hal yang menyangkut teknik budidayanya, antara lain mengenai pengolahan media tanam, pemilihan benih yang baik serta estimasi kebutuhan benih, penanaman dan pemeliharaan tanaman serta pengelolaan pasca panennya. Penanganan pasca panen meliputi cara dan saat pemanenan yang tepat serta pengeloaan pasca panennya agar tidak terjadi penurunan kualitas maupun kuantitas produk.
Pangan merupakan hal yang vital bagi manusia yang kebutuhannya relatif meningkat seiring dengan pertambahan penduduk sehingga perlu adanya upaya untuk dapat memenuhi peningkatan kebutuhan tersebut. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan mengaplikasikan teknik-teknik budidaya yang baik agar didapatkan produk pertanian dengan kualitas dan kuantitas yang diharapakan.
Padi merupakan salah satu tanaman pangan yang penting. Padi merupakan makanan pokok di berbagai negara salah satunya Indonesia. Untuk meningkatkan produksi tanaman padi diperlukan pengetahuan dan teknologi pembuidayaan yang benar.
Salah satu komoditas pertanian yang merupakan salah satu tanaman pokok adalah jagung sebagai alternatif pengganti padi. Di beberapa daerah di Indonesia makanan pokok masyarakat adalah jagung. Jagung yang dikenal menghasilkan hasil produksi tinggi yaitu jagung hibrida bisi dua.
Tanaman kacang tanah juga merupakan salah satu sumber karbohidrat dan protein yang penting. Kacang tanah juga dapat digunakan sebagai sumber makanan pokok. Tanaman kacang tanah banyak dibudidayakan di Indonesia. Pertumbuhan tanaman kacang tanah cepat dan sesuai bagi lahan di Indonesia.
Tanaman pangan merupakan salah satu sumber kebutuhan pokok manusia sehari-hari. Tanaman pangan akan menghasilkan makanan pokok bagi manusia. Seiring dengan peningkatan kebutuhan manusia akan pangan, maka perlu juga peningkatan terhadap kualitas dan kuantitas produksi tanaman pangan. Hal itulah yang melatar belakangi mengapa mahasiswa pertanian perlu mempelajari dan mendalami ilmu budidaya dan pasca panen agar mendapatkan bekal sebelum melakukan uji lapangan untuk mengembangkan pertanian .
Kacang tanah merupakan tanaman pangan berupa semak yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya berasal dari Brazilia. Penanaman pertama kali dilakukan oleh orang Indian (suku asli bangsa Amerika). Di Benua Amerika penanaman berkembang yang dilakukan oleh pendatang dari Eropa. Kacang Tanah ini pertama kali masuk ke Indonesia pada awal abad ke-17, dibawa oleh pedagang Cina dan Portugis. Nama lain dari kacang tanah adalah kacang una, suuk, kacang jebrol, kacang bandung, kacang tuban, kacang kole, kacang banggala. Bahasa Inggrisnya kacang tanah adalah “peanut” atau “groundnut”(Vyan, 2010).
Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman polong-polongan atau legum dari famili Fabaceae, kedua terpenting setelah kedelai di Indonesia. Kacang tanah merupakan sejenis tanaman tropika. Ia tumbuh secara perdu setinggi 30 hingga 50 cm (1 hingga 1½ kaki) dan mengeluarkan daun-daun kecil. Dan bunga berwarna kuning kecil, memiliki mahkota, benang sari dan putik, serta memiliki akar serabut (Anonim, 2010).
Tanaman Kacang tanah bisa dimanfaatkan untuk makanan ternak, sedang bijinya dimanfaatkan sebagai sumber protein nabati , minyak dan lain-lain.Sebagai tanaman budidaya, kacang tanah terutama dipanen bijinya yang kaya protein dan lemak. Biji ini dapat dimakan mentah, direbus (di dalam polongnya), digoreng, atau disangrai. Di Amerika Serikat, biji kacang tanah diproses menjadi semacam selai dan merupakan industri pangan yang menguntungkan. Produksi minyak kacang tanah mencapai sekitar 10% pasaran minyak masak dunia pada tahun 2003 menurut FAO. Selain dipanen biji atau polongnya, kacang tanah juga dipanen hijauannya (daun dan batang) untuk makanan ternak atau merupakan pupuk hijau (Rini, 2008).
Pembukaan lahan pada intinya merupakan pembersihan lahan dari segala macam gulma (tumbuhan pengganggu) dan akar-akar pertanaman sebelumnya. Tujuan pembersihan lahan untuk memudahkan perakaran tanaman berkembang dan menghilangkan tumbuhan inang bagi hama dan penyakit yang mungkin ada. Pembajakan dilakukan dengan hewan ternak, seperti kerbau, sapi, atau pun dengan mesin traktor. Pencangkulan dilakukan pada sisi-sisi yang sulit dijangkau oleh alat bajak dan alat garu sampai tanah siap untuk ditanami (Moner, 2007).
Kacang tanah termasuk tanaman semusim, berbatang jenis perdu, tidak berkayu. Tipe pertumbuhan ada yang tegak ada yang menjalar. Dari tipe tegak ada yang dapat mencapai tinggi batang 80 cm, tetapi rata-rata tinggi tanaman subur 50 cm. Tipe menjalar dapat tumbuh ke segala arah membentuk lingkaran, dengan garis tengah dapat mencapai 150 cm. Tanaman kacang tanah mulai berbunga pada umur 20 hari, dan akan membentuk bunga seterusnya hingga umur sekitar 80 hari (Juns, 2008).
Kacang tanah memerlukan klim yang lebih panas dibandingkan tanaman kedelai dan jagung. Suhu harian antara 25 – 35ÂșC sangat baik untuk pertumbuhan kacang tanah. Curah hujan 300 mm dari tanam hingga panen, memerlukan sinar matahari penuh dengan ketingian tempat 600 m dpl. Tanah yang gembur dan tidak mendapat naungan merupakan persyaratan utama. tanaman kacang tanah memerlukan tanah yang struktrnya ringan, berdrainase baik dan cukup unsur hara NPK, Ca dan unsur mikro. tanah yang bertekstur lempung berpasir, liat lempung berpasir dan lempung berdebu sangat cocok untuk tanaman kacang tanah dengan pH 6 – 6,5 (Yuanita, 2007).
Kacang tanah kaya dengan lemak, mengandungi protein yang tinggi, zat besi, vitamin E dan kalsium, vitamin B kompleks dan Fosforus, vitamin A dan K, lesitin, kolin dan kalsium. Kandungan protein dalam kacang tanah adalah jauh lebih tinggi dari daging, telur dan kacang soya. Mempunyai rasa yang manis dan banyak digunakan untuk membuat beraneka jenis kue. Kacang tanah mengandung fitosterol yang justru dapat menurunkan kadar kolesterol dan level trigliserida, dengan cara menahan penyerapan kolesterol dari makanan yang disirkulasikan dalam darah dan mengurangi penyerapan kembali kolesterol dari hati, serta tetap menjaga HDL kolesterol. Kacang tanah juga mengandung arginin yang dapat merangsang tubuh untuk memproduksi oksida nitrat yang berfungsi untuk melawan bakteri tuberkulosis (Yuni, 2009).

Jumat, 18 Juni 2010

Mencoba perubahan dengan Budidaya Pepaya Thailand

Sekarang ini dalam budidaya menuntut kita untuk berpikir kratif dan inovatif dalam mengembangkan suatu budidaya. salah satunya yaitu budidaya Pepaya Bangkok atau lebih kita kenal budidaya pepaya Thailand. pepaya ini memiliki keunggulan di bandingkan dengan varietas pepaya yang lain yaitu dengan buah yang besar dan mampu bertahan cukup lama di banding dengan pepaya yang lain. cara budidaya nya pun juga sangat mudah dengan suatu niat untuk menggembangkan budidaya maka kita pasti bisa.
dengan banyaknya masalah yang dihadapi petani padi saat ini banyak sekali petani yang mengalami prustasi karena gagal panen akibat serangan hama wereng dan tikus yang semakin tidak dapat diatasi. petani pun semakin bingung dengan permaslahn ini. maka seorang harus di tuntut untuk berfikir kreati dan merubah cara berpikir yang berbeda. agar dapat melangsungkan hidupnya. dengan motivasi tersebut maka di harapkan petani tidak hanya terpaku pada budidaya padi tetapi mulai mencoba melakukan budidaya pepaya Thailand disini akan di bahas tentang budidaya Thailand.